Jumat, 04 Maret 2016

Kami Masih Ada

Sebagian peserta Pesat Cibubur 2013 mungkin bertanya-tanya apakah panitianya masih aktif atau bubar? Akankah ada tindaklanjut seminar ataukah aksi itu berhenti begitu saja?

Pesat Cibubur adalah sebuah seminar kesehatan anak asuhan Yayasan Orangtua Peduli (YOP) yang diselenggarakan pada tahun 2013. Saat itu, tema yang diusung adalah "Demam dan Antibiotik", yang membahas: Bagaimana Menangani Demam? Perlukah Antibiotik untuk Semua Penyakit?

Panitia Pesat Cibubur terdiri dari beberapa anggota 'milissehat' yang tinggal di sekitar wilayah Cibubur-Bekasi, yang ingin turut berpartisipasi dalam menyebarkan pengetahuan tentang penggunaan obat rasional (Rational Use of Medicine ~ RUM) dan memberdayakan keluarga untuk menjadi sehat secara rasional. Kamilah panitianya.

Kami memang sempat vakum, tetapi kami ada. Ya, kami bertujuh masih bersua secara rutin dan berdiskusi secara live chat via WhatsApp Group. Kami menamakan diri sebagai Komunitas Cibubur Ceria yang latar belakangnya dapat dibaca di sini. Kami tak tahan untuk saling berbagi tentang berbagai persoalan penyakit dan meminta rekomendasi penanganannya dari anggota lain. Silahturahmi semakin erat, justru dengan ragamnya persoalan pribadi, kedukaan dan kesukaan yang dibagikan di antara kami. Berbagai kesibukan karir, rumahtangga dan kegiatan sosial cukup menyita perhatian sehingga sulit rasanya untuk mengaktifkan lagi komitmen kami untuk menyebarkan informasi kepada masyarakat tentang RUM.

Namun tahun ini, 2016, kami merapatkan barisan. Kami bertekad untuk bergiat lagi, membunuh rasa enggan dan menyediakan sejenak waktu untuk menyelenggarakan seminar kesehatan anak lagi. Apa yang paling mendorong kami?

Awal tahun ini, di musim penghujan, kami tertegun ketika di sekeliling kami, banyak teman/saudara/tetangga yang terinfeksi Demam Berdarah Dengue (DBD). Kami heran banyak pasien tidak memperoleh tempat untuk rawat inap karena Rumah Sakit dipenuhi pasien yang mengalami gejala demam, batuk, pilek ringan. Kami juga bingung, mengapa satu pasien bisa terdiagnosa dua infeksi yaitu DBD dan Typoid. Karena itu, seminar yang sebentar lagi kami laksanakan akan membahas isu tersebut.

Yuk, simak informasi selanjutnya!





Tidak ada komentar:

Posting Komentar